Sharing Cerita dengan Ketua PKKM :3

Haaaayyy kalian semua? Apa kabar? Masih pada semangat kaaan? Owuuowoooyeah. Eh udah pada tau belum, ketua PKKM 2014 siapaaaa? Hayoooloh pasti pada belum tau kan? Nah akhirnya aku berhasil wawancaara sama ketua PKKM, yeay. Namanya adalah Gaga Pradipta Nugraha, 12811004. Awalnya aku kira Jenderal Gaga itu kahim atau ketua himpunan, ternyata ketua PKKM toh, oooh.

Jenderal Gaga lahir di Bangka, SMP-SMA di Majalengka, kuliah di Bandung dan tinggal di Cimahi. Wew. Jenderal yang wajahnya sunda banget ini (sama kaya aku wkwk) menjabat sebagai ketua divisi BRT (Badan Rumah Tangga). Tugas divisi BRT adalah memastikan inventaris, kenyamanan dan kerapihan sekre agar enak buat ditinggali. Jenderal Gaga ikut unit gamais dan memegang pengkaderan anggota gamais sampai tingkat tiga kemarin. Selain itu, Jenderal Gaga juga yang memegang LDPS (lembaga dakwah program studi) untuk meteorologi, namanya adalah MMO. Yaampun, jenderal cadel ini aktif sekali.

Beasiswa minat ditolak, tidak membuat Jenderal Gaga patah semangat untuk tetap kuliah. Akhirnya Jenderal Gaga memutuskan untuk ikut ujian biasa dan diterima di FITB. Waktu penjurusan pilihan pertama adalah geodesi dan meteorology ada di pilihan kedua. Jenderal yang sangat aktif ini mengulang 18 sks mata kuliah TPB, mungkin karena terlalu sibuk dan belum bisa membagi waktu. Tapi Alhamdulillah semuanya bisa dilewati dan sampai sekarang masih bisa kuliah lancar dengan segudang kesibukan jenderal.

Kata Jenderal Gaga, PKKM itu gak wajib kok. Kalo mau ikut ya ikut, kalo nggak juga ya gak apa-apa. Cuma ya kalau bisa ikut aja, banyak manfaatnya juga. Jenderal Gaga juga menerangkan bahwa jenderal/jenderil yang memakai slayer berwarna hitam di salah satu lengan mereka menandakan bahwa mereka punya tanggung jawab yang lebih dibandingnkan jenderal/jenderil yang lain. Contohnya adalah Jenderal Lutfi yang ternyata menjabat sebagai sekretasi jenderal di himpunan.

Jenderal Gaga juga terkesan pada angkatan kami yang bisa mendatangkan massa yang cukup banyak sejak pradiksar. Jenderal juga meminta untuk ditingkatkan lagi dan kalau bisa full team. Selain itu Jenderal Gaga juga berpesan untuk meningkatkan optimisme kami. Buktikan bahwa kami tidak hanya bicara tapi juga merealisasikannya. Saling menjaga teman dan lebih peduli pada angkatan. Tugasnya juga jangan lupa diposting dan kalau bisa jangan hanya terpaut pada template yang sudah diberikan oleh tim mamet, tapi semua isi wawancara yang ditanyakan dan dijawab juga dimasukan ke dalam blog. “Ajak lagi dan saling mengingatkan temannya,” begitu katanya. Jangan tunggu dikasih tau, lebih baik nyari tau dan kepo sendiri. Jenderal Gaga juga berpesan, menurut aku ini pesan yang paling penting, “dalam bekerja, jangan pakai perasaan dan emosi, tapi pakai logika. Karena waktu di himpunan nanti, kalau kalian pakai perasaan dan emosi kalian cuma dapat satu hal: sakit hati.” Iya aku setuju sama ucapannya Jenderal Gaga. Karena itu professional dalam bekerja itu sangat penting. Bahkan dalam menjadi seorang mahasiswa eh mahasiswi aja aku merasa belum professional. Kadang aku masih melibatkan perasaan dan emosi dalam kejaan aku. Nah geng, bermanfaat banget kan wawancara dengan jenderal agaga. Oke cuku sekian dulu ya ceritaku bersama ketua PKKM. Sampai bertemu di postingan selanjutnya. Salam semangat! METEO!